FOTO : wasatha.com / Emy
Aplikasi Automatic Mikro Irigasi ditawarkan menjadi solusi siram cepat tanaman bagi para petani.
Aplikasi yang dirancang mengatur
debit air untuk tanaman cabe itu, ikut dipamerkan pada event Pekan Nasional
(PENAS) di Area Gelar Teknologi, Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya.
Kegiatan yang mengusung
tema “Melalui PENAS Petani dan Nelayan XV
2017 kita mantapkan kelembagaan tani nelayan dan petani hutan sebagai mitra
kerja pemerintah dalam rangka kemandirian, ketahanan dan kedaulatan pangan
menuju kesejahteraan petani nelayan Indonesia”, berlangsung sejak tanggal
06-11 Mei 2017.
Trinandar Wihendar, pembuat
aplikasi tersebut yang ditemui wasatha.com, Senin (01/05/2017) mengatakan,
dalam penggunaan teknologi mikro irigasi ini ada dua jenis yaitu stremlin dan
Spraijet yang akan diaplikasikan pada tanaman cabe di area Pekan Nasional
(PENAS) ke XV.
“Mikro irigasi yang
sedang kami buat ada dua yang akan digunakan nantinya. Stremlin dan Spraijet
yang akan diaplikasikan disini, jadi para petani bisa dengan mudah untuk
menyiram tanamannya” Kata Trinandar.
Ia juga menambahkan,
dengan adanya mikro irigasi petani dapat mengadopsi instrumentasinya dan sangat
mudah untuk digunakan untuk tanaman-tanaman yang bernilai ekonomi tinggi.
“Sekarang tinggal
kemauan dari pada petani untuk menggunakannya, karena petani harus memahami
tiga unsur yaitu tanahnya jelas, suplay air yang mendukung, dan terakhir itu
sumber daya manusianya.” [Teuku Emy]