WASATHA.COM, BANDA ACEH - Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry meluncurkan pusat kajian psikologi Islam yang disebut dengan Centre for Islamic Psychology Development, Sabtu (22/12/2018).
Pada saat yang sama juga dibentuk Islamic Psychology Community (Komunitas Psikologi Islam). Peluncuran pusat kajian ini dilakukan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dra. Tasnim Idris M,Ag. Turut hadir Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Lerjasama Dr. Fuad, M.Hum.
Dalam sambutannya, Dra. Tasnim menyampaikan, selain menjadi pusat kajian psikologi Islam, Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry juga berkomitmen untuk mencetak tenaga psikologi, dan calon psikolog yang memiliki perspektif keislaman yang kuat, baik mereka yang meminati bidang Psikologi Klinis, Psikologi Pendidikan, Psikologi Industri dan Organisasi dan sebagainya.
Dr. Syafrilsyah, salah seorang dosen psikologi agama UIN Ar-Raniry yang juga sedang mengembangkan dan meneliti konsep-konsep psikologi Islam.
‘’Keberadaan pusat Psikologi Islam sangatlah penting adanya menimbang Aceh adalah Provinsi bersyariat Islam, bahkan Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry juga mendapat tawaran untuk memberikan layanan Psikologi yang berbasis nilai-nilai Islami dan kearifan lokal, " katanya.
Dekan Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Prof. Eka Srimulyani, MA., Ph.D juga mengatakan, keberadaan Centre for Islamic Psychology Development atau pusat kajian psikologi Islam sangat selaras dengan visi misi UIN dan visi misi Fakultas Psikologi, terkait pengembagan keilmuan psikologi yang berintegrasi dengan kajian Islam (Islamic Studies).
Acara ini turut dihadiri oleh dosen-dosen Fakultas Psikologi lainnya yang juga concern pada pengembangan Psikologi Islam.
Setelah peluncuran Centre for Islamic Psychology Development, agenda acara dilanjutkan dengan Kajian Psikologi Islam yang bertemakan ‘’Menjadi Pemuda Islami yang Tangguh di Era Globalisasi’’ bersama Dr. Safrilsyah.
Kajian dan diskusi tersebut terbuka untuk umum dan diikuti oleh mahasiswa psikologi, dan beberapa mahasiswa dari program studi lainnya.
Kegiatan keilmuan ini akan berlangsung secara berkala baik dalam bentuk kajian maupun bakti sosial yang diharapkan dapat memperkenalkan Psikologi Islam ke masyarakat luas, dan berkontribusi untuk melakukan penelitian ilmiah psikologi yang berbasis Islam.[]
